Gegap gempita Olympic 2020 sudah bergema sejak Naomi Osaka menyalakan obor olimpiade di pesta pembukaan di Jepang, hari Jumat lalu (23/07). Meski tahun ini jumlah pengunjung pesta olahraga terbesar tersebut terbatas, tapi semangat para kontestan untuk menjunjung kehormatan negaranya masih berkobar terang.
Selain mencermati papan skor global, sebenarnya ada kegiatan lain yang cukup menyenangkan di sepanjang pesta olahraga global ini, yaitu menemukan fakta-fakta konyol (trivia) yang membuat momen bersejarah di dalamnya semakin mengesankan.
Ice Skating dan Para Penjahit On-The-Spot
Yup, kamu tidak salah baca, di salah satu cabang olahraga olimpiade terpopuler ini, saking sering terjadi malfungsi kostum pada kontestannya, panitia sampai menyiapkan sejumlah penjahit on-the-spot untuk memperbaiki kustom secepat kilat (mungkin perlu cabang olahraga baru untuk memamerkan kecepatan para penjahit ini).
Inilah beberapa deretan penari es yang cukup ‘beruntung’ untuk mendapatkan servis dari para penjahit kilat tersebut:
Gabriela Papadakis (2018)
Atasan dari kostum penari es asal Perancis ini nyaris lepas saat sedang melenggang di panggung. Untungnya, dia tak panik dan lepas kendali, dia masih smpat meneruskan penampilannya dengan profesional.
Alex & Maia Shibutani (2014)
Dua penari es kakak beradik ini harus berimprovisasi keras setelah kustom keduanya tersangkut satu sama lain.
Yura Min (2018)
Kail yang menyatukan atasan dan bawahan kostumnya lepas beberapa saat setelah berlenggang di panggung es.
Tampaknya, menggunakan kostum tipis dan ‘pecah-belah’ seperti ini merupakan tradisi bagi para atlet seluncur es yang tak akan segera berubah dalam waktu dekat ini, karena itulah para penjahit on-the-spot masih sangat diperlukan untuk menyelamatkan poin dan kehormatan mereka.
Kamar Penginapan Atlet Konon Didesain Agar Anti-Hohohihe
Masih ingat dengan Sea Games 2018 di Palembang dan pondokan atlet-nya yang menyedihkan? Kondisinya tak jauh berbeda dengan lodging venue di Olympics 2020. Menurut desainer-nya kamar ini didesain sangat ‘minimalis’ dan ranjang-nya dibuat dari kardus tebal (cardboard) dengan daya tampung berat hingga 200 kg agar mudah didaur ulang setelah perhelatan usai.
Konon desain itu disengaja panitia agar para kontestan segan untuk melakukan pertukaran cairan tubuh (ehem-ehem) dengan pengunjung atau kontestan lainnya.
Backsound Video Game Populer Diputar Saat Opening Ceremony
Ya iya gituloh, pasti para fans gamer langsung menyadari salah satu game kesayangan mereka menjadi backsound selama acara pembukaan Olympics 2020.-
From geekie to beauty stuffs, he can handle it all. Namanya sih cantik, tapi percayalah, dia cowok tulen. Di waktu senggang, Renata mengisi waktunya dengan maen game via Steam.
